JAKARTA, KOMPAS.com- Meskipun sentimen regional cenderung negatif, Indeks Harga Saham Gabungan dalam sepekan lalu mampu mencatatkan kinerja positif dengan menguat tipis 0,2 persen. Sentimen variatif masih akan mewarnai pergerakan pekan ini.
Riset Mega Capital Indonesia menyatakan, rilis kinerja keuangan beberapa emiten yang positif serta realisasi ivestasi dalam negeri yang sudah mencapai 89 persen dari target menjadi katalis penguatan IHSG dalam sepekan.
Sementara itu, bursa Asia lainnya selama sepekan ditutup melemah oleh sentimen kinerja keuangan kuartal ketiga yang menurun. Mayoritas bursa Amerika Serikat selama sepekan ditutup melemah hampir di atas 1 persen. Turunnya kinerja keuangan perusahaan-perusahaan multinasional menjadi katalis negatif pelemahan bursa Amerika dalam sepekan terakhir.
Menutup akhir pekan, Wall street ditutup flat, merespon data ekonomi PDB serta data sentimen konsumer yang dirilis sedikit diatas estimasi.
Penguatan IHSG masih dimungkinkan untuk terjadi, namun diperkirakan masih cenderung terbatas. Indeks dimungkinkan untuk kembali bergerak menguji level resistance di 4.355.
Namun, stochastic yang cenderung melemah kemungkinan dapat menghambat laju indeks. Hari ini diperkirakan indeks kembali fluktuatif dengan kecenderungan menguat terbatas.
Ikuti liputan khusus Cerdas Berasuransi
Editor :
Marcus Suprihadi
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.