JAKARTA, KOMPAS.com - Si jago merah menghanguskan PAUD (Pendidikan Anak Usia Dini) Melati, RT 12 RW 08, Pisangan Timur, tepatnya Belakang Pasar Induk Beras Cipinang, Pulogadung, Jakarta Timur. Akibat musibah tersebut, 44 murid terancam tak bersekolah.
Ahmad Saugi, Ketua RW setempat mengatakan, pascakebakaran, pihaknya akan meminta warga membersihkan sisa-sisa kebakaran. Namun, jika dalam waktu satu malam, proses pembersihan itu tak selesai, pihaknya terpaksa menghentikan aktivitas belajar-mengajar sementara.
"Enggak tahu nih, kalau warga setempat bersedia membersihkan malam ini, sepertinya masih bisa digunakan. Kalau tidak, ya terpaksa anak-anak diliburkan dulu," ujarnya di lokasi kejadian, Selasa (30/10/2012) malam.
Menurut Ahmad, PAUD dengan 44 murid berusia 5 tahun dan 7 guru itu dikelola secara swadaya oleh ibu-ibu RW yang tinggal di sekitar. Oleh sebab itu, jika terjadi masalah apa pun, solusi atas masalah tersebut diselesaikan secara musyawarah dengan unsur orang tua dan RW.
Kebakaran yang terjadi Selasa, pukul 18.45 WIB tersebut, menghanguskan sebuah ruangan gudang, toilet, serta sebagian atap bangunan seluas sekitar 30 x 10 meter persegi tersebut. Beruntung, api tak menghanguskan peralatan belajar murid seperti bangku, kursi, dan lainnya.
"Yang kebakar kasur-kasur yang ada di gudang sama ruang toilet. Untung saja enggak ngebakar bangkunya anak-anak, soalnya letaknya ada di seberang ruangan," lanjutnya.
Namun, berdasarkan pantauan, ruangan tempat kegiatan belajar-mengajar tergolong sulit untuk digunakan. Pasalnya, selain masih dalam kondisi basah bekas air pemadam, sebagian atap ruangan pun tampak dalam kondisi jebol akibat kejatuhan genting.
Kondisi tersebut tampak tak layak dijadikan tempat belajar anak-anak. Kini, kebakaran yang diduga disebabkan oleh korsleting listrik itu telah padam.
Sebanyak tujuh unit Mobil Pemadam Kebakaran diterjunkan ke lokasi untuk memadamkan api. Tak ada korban jiwa dalam musibah tersebut, namun kerugian diperkirakan mencapai Rp. 30 juta.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.