28 Februari 2013

KOMPAS.com: Aplikasi Telepon Pintar untuk Tes Urine

KOMPAS.com
News and Service // via fulltextrssfeed.com
Aplikasi Telepon Pintar untuk Tes Urine
Feb 28th 2013, 05:43

Teknologi

Aplikasi Telepon Pintar untuk Tes Urine

Kamis, 28 Februari 2013 | 12:20 WIB

Dibaca:

Aplikasi Telepon Pintar untuk Tes UrineUchek/BBC Aplikasi Uchek pada telepon pintar diklaim bisa digunakan untuk melakukan pemeriksaan urine dan kondisi kesehatan lainnya.

LOS ANGELES, KOMPAS.com - Uchek, Sebuah aplikasi telepon pintar yang menggunakan kamera telepon bisa digunakan untuk menganalisa urine dan memeriksa serangkaian kondisi medis.

Aplikasi ini dipamerkan dalam konferensi Teknologi, Edukasi dan Desain, TED, di Los Angeles.

Uchek diklaim bisa digunakan untuk memeriksa 25 masalah kesehatan berbeda dan bisa membantu diagnosa dan mengobati penyakit di negara berkembang.

Aplikasi ini dikembangkan oleh seorang peserta konferensi TED, Myshkin Ingawale, seorang ilmuwan asal India.

"Saya ingin tes kesehatan medis bisa digunakan di 'tangan' pengguna,'' katanya kepada BBC.

Urine dapat diuji untuk kehadiran dari 10 elemen - termasuk glukosa, protein, dan nitrit.  

Bagan Warna

Aplikasi ini disebut dapat digunakan untuk menentukan berbagai kondisi, termasuk diabetes, infeksi saluran kemih, kanker, masalah hati serta digunakan untuk melacak kesehatan umum.

Para pengguna hanya mengumpulkan urine mereka dan mencelupkan kertas uji standar ke dalamnya.

Kertas uji standar itu kemudian ditempatkan di sebuah tatakan dan kemudian difoto.

Setelah difoto, aplikasi ini kemudian akan menganalisanya dan mengungkapkannya dengan warna yang tergantung pada kondisi yang dialami.

Aplikasi ini akan tersedia di toko aplikasi Apple mulai akhir Maret dengan harga US$20 atau sekitar Rp193.500, termasuk tatakan dan lima kertas celup.

Saat ini Uchek hanya tersedia untuk iPhone tetapi versi Android menurut Ingawale akan menyusul.

Aplikasi di telepon pintar ini diharapkan bisa membantu meningkatkan kualitas kesehatan di negara-negara berkembang.

Menurut GSMA, organisasi yang mewakili industri telepon seluler, layanan kesehatan melalui piranti bergerak ini bisa membantu satu juta nyawa di Afrika dalam lima tahun ke depan.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.