29 April 2013

KOMPAS.com: Resep dari Bepe

KOMPAS.com
News and Service // via fulltextrssfeed.com
Resep dari Bepe
Apr 28th 2013, 23:15

JAKARTA, KOMPAS.com - Puluhan anak berseragam sekolah sepak bola asyik mengerumuni Bambang "Bepe" Pamungkas, mantan kapten tim nasional Indonesia. Di sela-sela laga Perang Bintang Muda Liga Kompas Gramedia itu, puluhan calon pesepak bola muda memperoleh ilmu dari Bambang yang eks penyerang kesayangan The Jakmania.

Bepe, di bawah terik sinar matahari Stadion Ciracas, Jakarta Timur, Minggu (28/4), tak segan bertutur. Tak hanya kepada para pemain muda, tetapi juga kepada orangtua.

"Pesan kepada orangtua, biarkan mereka bermain sepuasnya. Tanpa tekanan. Biarkan mereka berkembang, menikmati masa-masa bermain bola di usianya sekarang," katanya.

Bambang melihat begitu banyak talenta dalam diri para pemain muda Indonesia. Namun, tak jarang, tekanan dari sekeliling menjadi bumerang.

Tiga resep
Bagi Bepe, sepak bola adalah segalanya. Namun, kepada para pemain muda, Bepe memberikan tiga resep utama agar pemain bisa berkembang semaksimal mungkin.

"Bermainlah dengan kaki. Maksudnya, secara terus-menerus mengasah teknik dan kemampuan," tutur Bepe.

Pesepak bola yang awal kariernya berlatih di Diklat Salatiga, salah satu pemusatan latihan sepak bola terbaik pada masanya, itu mengatakan, tak mudah meniti karier di cabang olahraga ini. Persaingan yang keras untuk memperoleh tempat utama di sebuah tim membuat seorang pemain harus memiliki kemampuan dan teknik sepak bola yang mumpuni.

Konsekuensinya, berlatih keras untuk menguasai teknik yang sempurna menjadi sebuah kewajiban. Keharusan.

Tak hanya mumpuni di sepak bola, seorang pemain muda juga harus memiliki ilmu dan pengetahuan yang baik. "Sekolah jangan sampai ditinggalkan," kata Bepe.

Resep terakhir dari Bepe adalah seorang pemain harus bermain dengan hati. Kesungguhan. Memiliki dua kemampuan, secara akademis dan teknik sepak bola yang mumpuni, tanpa dibarengi kesungguhan, tak akan memberikan hasil optimal. Selain itu, dukungan positif orang-orang yang berada di sekeliling menjadi modal tambahan yang penting bagi perkembangan para pemain muda.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.