MADRID, KOMPAS.com - Asisten pelatih Real Madrid, Aitor Karanka, menilai wajar dan mengaku bisa menerima tindakan suporter Los Blancos memprotes tim kesayangan mereka atas kekalahan1-4 dari Borussia Dortmund, pada leg pertama semifinal Liga Champions, di Signal Iduna Park, Rabu (24/4/2013).
Setelah pertandingan itu, Madrid menuju Bandara Muenster, tempat pesawat yang akan membawa mereka pulang berada. Sejumlah suporter Madrid tampak sudah berada di bandara ketika bus Madrid memasuki bandara.
Menurut Marca, para suporter itu menilai Madrid tidak tampil sesuai harapan dan memuji Dortmund karena menunjukkan level performa tinggi meski anggaran transfer mereka kalah besar dibanding Madrid.
"Setelah mengambil libur satu hari dan menghabiskan uang untuk pergi menyaksikan pertandingan itu, kami tak bisa mengharapkan mereka mendukung kami. Ada serangan verbal kepada dua atau tiga orang, tetapi mereka mewakili semua orang. Ini bisa dipahami dan suporter harus dihormati," ujar Karanka, di Madrid, Jumat (26/4/2013).
Mengenai protes di dandara di Madrid, Karanka mengatakan, "Kami juga meminta suporter mendukung kami di Santiago Bernabeu. Namun, kami tak bisa meminta mereka bersorak-sorai untuk kami, setelah apa yang terjadi pada hari kemarin. Mereka berhak melakukan protes. Ini wajar. Mereka tak akan mendukung Anda atau memberi Anda standing ovation."
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.